Asupan cairan tubuh yang terbatas selama bulan puasa mungkin membuat sebagian orang mengalami berbagai permasalahan kulit wajah. Sebab, asupan cairan ini dapat membantu menjaga kesehatan dan kelembapan kulit wajah secara keseluruhan. Lantas, apa saja tips merawat wajah saat puasa? Mari temukan tipsnya melalui pembahasan di bawah ini.

Tips Merawat Wajah saat Puasa

Pada dasarnya, 60% tubuh manusia terdiri dari air. Karena itu, hampir seluruh bagian tubuh juga bergantung pada asupan cairan, tidak terkecuali dengan kulit wajah. Pasalnya, saat mengalami dehidrasi, tubuh akan menyerap kelembapan pada permukaan kulit untuk membantu memenuhi cairan tubuh.

Hal inilah yang kerap menyebabkan kulit kering saat puasa, mengingat puasa mengharuskan seseorang untuk menahan lapar dan haus dalam jangka waktu tertentu. Maka dari itu, selama berpuasa, penting untuk merawat dan menjaga kesehatan kulit wajah sebaik mungkin.

Dalam hal ini, terdapat beberapa tips perawatan wajah saat puasa yang bisa dilakukan, di antaranya sebagai berikut:

1. Mengonsumsi Makanan Sehat dengan Gizi Seimbang saat Sahur dan Berbuka Puasa

Tips menjaga kesehatan kulit saat puasa yang pertama adalah mengonsumsi makanan sehat dengan gizi seimbang saat sahur maupun berbuka. Pastikan untuk mengonsumsi sayuran dan buah-buahan yang mengandung vitamin A, vitamin B kompleks, dan vitamin C untuk membantu mencerahkan sekaligus memudarkan bintik-bintik hitam pada kulit wajah.

Vitamin E juga bermanfaat bagi kulit karena bisa berperan sebagai antioksidan, mempertahankan kelembapan kulit, melindungi dari sinar matahari, serta membantu proses penyembuhan luka, dalam hal ini sering kali terjadi ketika ada bekas jerawat. Beberapa contoh sumber vitamin E adalah kacang almond, hazelnut, biji bunga matahari, dan alpukat.

Selain itu, Anda juga disarankan untuk menghindari konsumsi makanan cepat saji yang mengandung pengawet karena makanan tersebut bisa memicu berbagai masalah kesehatan kulit.

2. Mencukupi Asupan Cairan Tubuh saat Sahur dan Berbuka Puasa

Agar wajah tetap segar dan terhindar dari dehidrasi yang dapat menyebabkan kulit kering, cukupilah asupan cairan tubuh saat sahur dan berbuka puasa dengan memperbanyak minum air putih. Hal ini dapat dilakukan dengan metode 2-4-2, yaitu minum 2 gelas air putih saat berbuka, 4 gelas air putih pada malam hari, serta 2 gelas air putih ketika sahur.

Untuk membantu memenuhi kebutuhan cairan tubuh, Anda juga dapat mengonsumsi makanan yang mengandung air tinggi, seperti semangka, melon, mentimun, tomat, stroberi, dan lain sebagainya.

Selengkapnya Di Tvtogel 

Penting pula untuk membatasi konsumsi minuman berkafein, seperti kopi, teh, dan soda saat sahur dan berbuka puasa. Sebab, minuman tersebut bersifat diuretik yang bisa meningkatkan frekuensi buang air kecil, sehingga berisiko menyebabkan seseorang mengalami dehidrasi saat puasa.

3. Membatasi Konsumsi Produk Susu dan Makanan Tinggi Gula

Selama sahur dan berbuka puasa, disarankan untuk membatasi konsumsi produk susu (dairy product), seperti keju, susu sapi kemasan, atau yoghurt, karena makanan tersebut diduga dapat memicu munculnya jerawat bagi sebagian orang.

Selain produk susu, makanan tinggi gula juga dapat memicu pertumbuhan jerawat pada kulit wajah dan merupakan zat proinflamasi (memicu peradangan), sehingga penting untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan.

4. Menggunakan Tabir Surya

Perlu diketahui bahwa paparan sinar matahari dapat memperburuk kulit kering yang sering terjadi selama berpuasa. Maka dari itu, jangan lupa untuk menggunakan sunscreen atau tabir surya pada seluruh permukaan kulit, termasuk kulit wajah secara rutin dan aplikasikan kembali setiap 2 jam sekali.

Pastikan tabir surya memiliki kandungan broad spectrum (dapat melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB) dan memiliki SPF minimal 30 agar dapat melindungi kulit dari paparan sinar matahari secara optimal. Gunakanlah tabir surya minimal 15–30 menit sebelum terpapar sinar matahari.

5. Menggunakan Pelembap

Selain tabir surya, Anda juga perlu rutin menggunakan pelembap untuk menjaga kelembapan kulit wajah saat berpuasa. Pasalnya, pelembap dapat mengunci air serta menjaga kelembapan kulit secara optimal, sehingga risiko kulit kering selama berpuasa dapat diminimalkan.

Gunakan pelembap minimal 2 kali sehari dan aplikasikan segera setelah mandi saat kulit masih setengah basah. Kenali pula jenis kulit Anda (kering, berminyak, sensitif, atau normal) agar dapat memilih tipe pelembap yang tepat.

6. Membersihkan Wajah secara Rutin

Tips merawat wajah saat puasa berikutnya adalah membersihkan wajah secara rutin. Jika sering menggunakan riasan wajah, bersihkan sisa make up tersebut setelah selesai beraktivitas. Teknik double-cleansing (kombinasi pembersih wajah berbasis minyak kemudian diikuti dengan berbasis air) juga dapat dilakukan untuk membantu membersihkan wajah secara penuh.

Selain itu, penting untuk mencuci wajah secara rutin, yaitu 2 kali sehari menggunakan sabun pembersih wajah khusus. Pilihlah sabun pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit. Namun, sabun pembersih wajah yang baik biasanya bebas alkohol, tidak menyebabkan kulit terasa kencang atau efek tertarik setelah mencuci muka, tidak berbau, dan tidak mengeluarkan banyak busa.

7. Memilih Pasta Gigi yang Tepat

Saat puasa, Anda harus memilih pasta gigi yang tepat. Penggunaan pasta gigi dengan kandungan detergent atau mint yang tinggi dapat menyebabkan bibir lebih kering. Sementara untuk mengurangi ketidaknyamanan saat bibir terasa kering disarankan untuk mengaplikasikan pelembap bibir.

8. Mengelola Stres dengan Baik

Tips agar wajah glowing dan sehat saat puasa selanjutnya adalah mengelola stres dengan baik. Saat stres, tubuh akan memproduksi hormon kortisol dalam jumlah banyak, di mana hal ini bisa meningkatkan produksi minyak pada permukaan kulit.

Karena itulah, stres berlebih sering kali membuat seseorang mengalami permasalahan kulit, seperti kulit berjerawat, psoriasis, eksim, hingga rosacea. Oleh karenanya, setiap individu disarankan untuk mengelola stres sebaik mungkin, termasuk saat sedang berpuasa.

Adapun beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengelola stres adalah bermeditasi dan rutin berolahraga. Namun, jika ingin berolahraga saat puasa, tentukan waktu yang tepat dan pilih jenis latihan fisik berintensitas ringan, seperti jalan kaki atau bersepeda santai.

9. Istirahat yang Cukup

Istirahat yang cukup juga menjadi salah satu tips merawat wajah saat puasa yang penting dilakukan. Anda disarankan untuk mengatur waktu tidur selama bulan puasa agar tetap bugar setelah sahur. Jam tidur yang cukup dapat mengoptimalkan proses regenerasi kulit.

Sebagian orang mungkin akan mengalami perubahan pola tidur selama berpuasa. Meski begitu, usahakan untuk tetap mencukupi waktu tidur pada malam hari sebaik mungkin. Selain itu, Anda juga dapat menyempatkan waktu untuk tidur siang maksimal selama 30 menit.